WISUDA Di Universitas Pelita Harapan Karawaci Tangerang Indonesia 2009




UPH Karawaci Tangerang Indonesia 2009


Universitas Pelita Harapan Karawaci Indonesia 2009



Universitas Pelita Harapan Karawaci Tangerang Indonesia 2009

Kota Bunga Puncak Bogor 2010

Kolam Renang Kota Bunga Puncak Bogor 2010

Puncak Bogor

PUNCAK BOGOR

Bagaimanakah pendapat anda tentang Blog http://www.keperawatansopianhadi.blogspot.com

Kota Bunga Puncak (BOGOR)

Kota Bunga Puncak (BOGOR)
Kota Bunga Puncak (BOGOR)

Bersama istriku tercinta 2010

8 mei 2010 Wisuda di Universitas PELITA HARAPAN KARAWACI INDONESIA

15-05-2005 Bogor Jawa barat at Wedding

Istriku tercinta, PURWANTI

Teman2 AE Siloam Hospitals di Pulau Ayer, Ancol jkt

Menurut anda, berapa kali anda melakukan hubungan seks dalam 1 bulan?

Selasa, 13 Desember 2011

                                                  EPIDURAL STEROID INJECTION

Adalah menyuntikan sejumlah obat steroid (sering dikombinasi dengan obat lain) dekat dengan spinal cord pada epidural space. Tindakan ini bisa dilakukan pada leher (cervical epidural ), diatas (thoracic epidural), atau lower back (lumbar epidural). Jika epidural space sangat dekat dengan sacral hiatus (dekat tulang ekor) prosedur ini disebut caudal epidural steroid injection.

Indikasi
Nyeri leher dan nyeri tulang belakang yang disebabkan oleh degenarasi dari persambungan dan penyakit disc vertebra. Sangat membantu untuk menghilangkan nyeri pada ektremitas yang sering disebabkan oleh prolaps dari disc vertebra atau penyempitan dari struktur tulang tempat dimana saraf keluar dari vertebra colum (neuroforaminal stenosis).
Mekanik dan kimia iritasi dari saraf akan menjadi inflamasi dan swelling. Ini akan menjadi nyeri pada leher / belakang yang dapt juga menjalar turun ke lengan dan kaki.
Steoid adalah obat yang sangat kuat untuk melawan inflamasi. Tujuan dari ESI adalah menyimpan obat long-acting steroid sedekat mungkin dengan tempat terjadinya inflamasi / iritasi.
Untuk mendapatkan konsentrasi yang sama dari steroid pada tempat nyeri, akan membutuhkan sangat banyak dosis dari steroid dalam bentuk tablet dimana sudah diketahui efek samping dari steoid dan komplikasinya.

Kontra indikasi
ESI tidak boleh diberikan pada pasien dengan infeksi aktif karena beresiko membawa sumber infeksi dekat dengan spinal. Jika pasien mengalami demam, batuk baru, atau gejala lain dari infeksi, beritahu dokter anda untuk menjadwal ulang tindakan ESI. Hati - hati juga pada kelainan pembekuan darah karena Hemophili dan penyakit kelainan pembekuan darah menurun atau karena obat seperti warfarin, ticlid, plavix akan meningkatkan resiko pengumpalan darah pada rongga epidural (hematom) yang akan memungkinkan terjadinya kerusakan saraf permanen.
Bila minum obat-obatan herbal / suplement dosis tinggi ( jahe, ginko-giloban, ginseng dan vit E ) akan meningkatkan resiko perdarahan.
Alergi media kontras.

Prosedur
Persiapan
• Puasa makan dan minum 4-6 jam.
• Jika ada riwayat DM, jangan minum obat DM bila perut kosong atau obat insulin jangan diberikan (jika
   DM tipe tergantung insulin)
• Obat lain tetap diminum sesuai dosis dan waktu.
   Posisi pasien 
• Cervical epidural posisi duduk, miring atau telungkup.
   Fluroskopi
• Dilakukan dibawah fluroskopi (live x-ray) untuk meyakinkan obat diberikan pada posisi yang benar.

Setelah jarum pada posisinya, kontras akan disuntikan dengan panduan fluroskopi untuk meyakinkan dan evaluasi perjalanan kontras. Jika posisi benar obat akan disuntikan saat itu juga. Obat bisa hanya steroid dicampur saline bisa juga steroid dicampur obat lain sesuai indikasi.

Pemulihan
• Pasien cukup dari rawat jalan.
• Setelah ESI pasien diobservasi 15-30 menit untuk meyakinkan tidak ada efek samping dari prosedur.
• Jika tidak ada masalah, pasien bisa pulang namun jangan melakukan aktivitas berat selama hairi itu dan
   besoknya sepeti biasa.

Komplikasi
- Perdarahan dan infeksi
- Alergi kontras
- Kerusakan saraf, jika jarum melewati dura dan masuk ke rongga spinal akan terjadi spinal headache. Jika  
   terjadi istirahat beberapa hari, minum cukup cairan dan kafein. Jika tidak berkurang harus dilakukan  
   epidural blood patch.
- Efek steroid, seperti kenaikan gula darah, perubahan mood dan jerawat.
- Secara umum ESI tindakan yang aman

Lamanya nyeri berkurang
Nyeri akan hilang selama 2-3 bulan, bisa berfariasi dari tidak berkurang sampai hampir hilang sama sekali dengan durasi dari beberapa hari sampai beberapa bulan. Beberapa pasien mungkin tidak mengalami pengurangan nyeri pada suntikan pertamanya tapi setelah sekali atau 2 kali lagi tindakan dalam beberapa hari dan mingu. Dokter akan melakukan suntikan ini secara serial dimana mereka akan melakukan 1 atau 2 atau 3 suntikan epidural dalam beberapa hari atau minggu. Interval antara serial harus pada beberapa tempat diantara 2-3 bulan. Terlalu banyak steroid akan meningkatkan efek samping.

Tidak ada komentar:

MY LIFE

Selamat datang di duniaku, dunia tanpa batas

My Photos

My Photos
Siloam Hospital Kebon Jeruk Jakarta 2010

MY photos 1

MY photos 1
Siloam Hospitals Kebon Jeruk Jakarta

Pengikut

Powered By Blogger